Gaji Tokutei Ginou Industri Perhotelan 2024

Gaji Tokutei Ginou Industri Perhotelan 2024

Gaji Tokutei Ginou Industri Perhotelan 2024. Ada setidaknya 90,7 ribu penginapan yang terdaftar di Jepang hingga akhir Maret 2023, seperti dikutip dari Statista.com.

Melansir Statista.com, terdapat sekitar 25,07 juta pengunjung dari luar negeri ke Jepang pada 2023. Mereka tentunya bermalam di berbagai tipe penginapan di Jepang. Meningkatkan wisatawan asing tentunya membuka kesempatan kerja di bidang hospitality di Jepang.

Apakah kamu tertarik untuk bekerja di sebuah hotel di Jepang? Pada artikel kali ini, kami akan membahas tentang hal-hal yang perlu diketahui, apa yang bisa kamu harapkan dari pekerjaan perhotelan di Jepang, persyaratan, gaji, hingga saran dari career advisor kami supaya kamu bisa mendapatkan pekerjaan impian kamu di bidang perhotelan!

Gaji Tokutei Ginou Industri Perhotelan 2024

Di Jepang ada banyak pilihan akomodasi, jadi bayangan setiap orang tentang “hotel” mungkin berbeda-beda tergantung pada kebutuhan mereka. Kamu dapat membaca tentang jenis-jenis akomodasi, mulai dari hotel bisnis hingga hotel mewah, tradisional hingga modern dan sebagainya di artikel berikut.

Tokutei Ginou adalah program yang dikeluarkan oleh pemerintah Jepang untuk menerima tenaga kerja asing dari luar negeri. Dari 14 bidang yang ada, perhotelan termasuk ke salah satunya dan banyak dibutuhkan karena permintaan tenaga kerja yang sangat tinggi.

Permintaan ini menjadi tinggi akibat Jepang sedang menghadapi kekurangan kerja yang cukup serius. Artikel ini akan memberikan informasi Tokutei Ginou Perhotelan secara lengkap, mulai dari pekerjaan yang dilakukan, persyaratan, hingga gaji.

A. Pekerjaan yang dilakukan saat bekerja perhotelan di Jepang

1. Resepsionis

Resepsionis bertugas mengatur dan melayani proses check-in dan check-out setiap tamu. Ketika tamu datang ke hotel, seorang resepsionis akan melayani tamu tersebut sesuai dengan kebutuhannya. Resepsionis juga harus memahami layanan hotel dengan sangat baik karena nantinya akan memberikan informasi tersebut kepada tamu. Selain itu, seorang resepsionis juga harus memiliki kemampuan bahasa Jepang maupun bahasa Inggris yang baik.

2. Housekeeping

Housekeeping adalah bidang pekerjaan yang bertanggung jawab untuk menjaga perawatan, kebersihan, dan perbaikan seluruh gedung hotel. Beberapa pekerjaannya adalah seperti room boy atau room maid, laundry and linen, houseman section, dan lain-lain bergantung pada penempatan pekerja di dalam hotel.

Housekeeping yaitu para staf yang bertanggungjawab menjaga kebersihan, estetika, dan kondisi keseluruhan hotel. Pekerjaan-pekerjaan ini termasuk housekeeping, perawatan taman, maintenance umum (oleh teknisi, engineer, dll). Hotel-hotel Jepang cukup ketat terkait perawatan hotel.

3. Restoran

Setiap hotel umumnya memiliki restoran, termasuk pula di Jepang. Restoran terbagi menjadi dua bidang, yaitu di bagian produk dan bagian pelayanan. Bidang pelayanan adalah pekerja yang bertugas untuk melayani para tamu yang makan di restoran hotel, sedangkan bidang produk adalah para pekerja yang bertanggung jawab untuk menyajikan makanan.

4. Melayani Tamu

Termasuk menyambut mereka saat memasuki hotel, menjawab pertanyaan dan permintaan, serta menyediakan layanan hotel lainnya secara general. Pekerjaan-pekerjaan ini dihandle oleh staf front-desk, staf restoran hotel, staf yang bertanggungjawab untuk service tambahan yang ditawarkan hotel seperti room service, massage, gym, kolam renang, parkiran, dsb.

Di hotel-hotel besar, ada juga staf event planning untuk konferensi, pernikahan, banquet, dan lain lain. Standar hospitality Jepang sangat tinggi, sehingga seluruh staf harus melaksanakan tugas mereka dengan sangat profesional.

5. Back Office/Kantoran

Jenis pekerjaan ini yang seringkali terlewati saat orang-orang membicarakan pekerjaan hotel, posisi ini penting untuk menjaga operasional hotel, meskipun kamu tidak selalu berada di hotel atau berinteraksi dengan tamu. Misalnya adalah pekerjaan sales dan marketing, administrasi, rekrutmen, general HR, dll. Tipe ini adalah tipe pekerjaan yang paling mudah jika ingin pindah haluan ke industri lainnya, yang akan kita bicarakan di bagian selanjutnya.

Ada beberapa kasus juga ketika tugas yang diberikan merupakan campuran dari jenis-jenis pekerjaan yang telah kami sebutkan di atas. Umumnya di hotel Jepang, karyawan terutama lulusan baru harus melakukan training di semua aspek sebelum ditugaskan di bidang mereka.

Gaji Tokutei Ginou Industri Perhotelan 2024

B. Persyaratan Tokutei Ginou Perhotelan

  1. Laki-laki dan perempuan.
  2. Usia minimal 18 tahun.
  3. Tinggi dan berat badan proposional (umumnya tinggi laki-laki mulai dari 160 cm, sedangkan wanita 155 cm).
  4. Pendidikan minimal adalah lulusan SMA atau SMK atau Paket C.
  5. Tidak memiliki riwayat penyakit kronis, seperti penyakit jantung,TBC, dan patah tulang.
  6. Memiliki kemahiran bahasa Jepang minimal pada JLPT N4 atau JFT A2.
  7. Memiliki sertifikat kemampuan.

Menurut berbagai situs lowongan kerja di Jepang seperti Work Japan, Gaijin Pot, dan Hataraku Japan; terdapat lowongan kerja untuk orang asing di bidang hospitality khususnya hotel. Pekerjaan di hotel beragam misalnya koki, cleaning service, pelayan, atau resepsionis.

Beberapa pekerjaan akan mencantumkan syarat status tinggal misalnya visa pelajar, visa penduduk tetap, visa pasangan, atau Tokutei Ginou.

C. Gaji bidang perhotelan di Jepang

Gaji yang didapatkan selama bekerja di bidang perhotelan di Jepang akan disesuaikan kembali dengan masing-masing perusahaan karena setiap perusahaan memiliki standar yang berbeda-beda. Besaran gaji juga ditentukan oleh wilayah tempat bekerja, jam kerja, hingga shift atau jam lembur. Namun, umumnya standar gaji yang didapatkan di bidang perhotelan Jepang berkisar dari Rp18,000,000 sampai Rp35,000,000 per bulan.

Gajinya tentu beragam berdasarkan pekerjaan. Perusahaan juga ada yang memberikan benefit selain gaji seperti uang lembur, uang bonus, sampai disediakan asrama.

Berikut perkiraan gaji pekerja full time di Tokyo bidang perhotelan melansir berbagai situs pencari kerja.

Pelayan175.000-270.000 yen atau Rp 18,2 juta-Rp 28 juta-an per bulan
Koki260.000-300.000 yen atau Rp 27 juta-Rp 31,2 juta-an per bulan
Cleaning service220.000-250.000 yen atau Rp 23 juta-Rp 26 juta-an per bulan
Resepsionis200.000-300.000 yen atau Rp 21 juta-Rp 31,2 juta-an per bulan
Resepsionis
(Tokutei Ginou)
160.000-180.000 yen atau Rp 16,6 juta-Rp 19 juta-an per bulan
Petugas pakir valet250.000-300.000 yen atau Rp 26 juta-Rp 31,2 juta-an per bulan

Gaji Tokutei Ginou Industri Perhotelan 2024

Sumber : https://ohayojepang.kompas.com/read/2385/gaji-kerja-di-tokyo-jepang-bidang-perhotelan-mulai-dari-rp-16-juta?page=all#page1

Info Ujian Tokutei Ginou No.1 Industri Layanan Makanan dan Syaratnya

Info Ujian Tokutei Ginou No.1 Industri Layanan Makanan dan Syaratnya

Info Ujian Tokutei Ginou No.1 Industri Layanan Makanan dan Syaratnya. Restoran di Jepang terkenal dengan pelayanannya yang baik, bahkan pada restoran murah. Saat ini, industri restoran di Jepang sangat kekurangan staf, tidak heran jika Anda ke Jepang, Anda akan menemukan banyak pelayan orang asing di berbagai restoran di Jepang. Kebanyakan dari mereka adalah mahasiswa asing.

Jepang, dengan pesonanya yang unik dan perkembangan ekonominya yang maju, menjadi destinasi impian bagi banyak individu yang ingin meniti karir di luar negeri. Salah satu jalur yang semakin populer adalah melalui Program Tokutei Ginouu, atau yang dikenal dengan Specified Skilled Workers (SSW). Program ini menjadi jembatan bagi para tenaga kerja yang memiliki keterampilan khusus untuk meraih kesempatan bekerja di Negeri Sakura.

Saat ini, destinasi kerja yang populer di kalangan lulusan program studi Bahasa Jepang di Indonesia adalah restoran (industri layanan makanan) di Jepang. Di antara berbagai industri Tokutei Ginouu, restoran menawarkan gaji yang tinggi (lebih dari 20 juta per bulan), kesempatan untuk meningkatkan kemampuan bahasa Jepang sambil bekerja, dan juga kesempatan untuk meningkatkan keterampilan sambil menghasilkan uang.

Info Ujian Tokutei Ginou No.1 Industri Layanan Makanan dan Syaratnya

Selain itu, banyak mahasiswa yang ingin bekerja di Jepang dengan visa profesional (Gijinkoku), tetapi sulit untuk langsung diterima setelah lulus. Oleh karena itu, banyak yang memilih untuk bekerja di Jepang terlebih dahulu dengan Tokutei Ginouu, kemudian beralih ke pekerjaan dengan visa profesional (terutama sebagai penerjemah) di tengah jalan.

Industri tersebut secara umum mencakup pekerjaan memasak, pelayanan, dan manajemen toko. Industri Layanan Makanan adalah salah satu bidang dari Tokutei Ginouu No.1, di mana pekerja asing dapat melakukan berbagai pekerjaan terkait industri layanan makanan dan minuman.

Keseluruhan pekerjaan dalam jasa makan tidak hanya mencakup pekerjaan sebagai pelayan dan staff dapur di restoran, kafetaria, atau makanan cepat saji. Tetapi juga manajemen toko, pembelian bahan baku, pengantaran makanan, dan pengantaran ke rumah. Bekerja di bidang ini dapat meningkatkan kemampuan bahasa jepang Anda. Anda bisa berkomunikasi dengan pelanggan dan staff lainnya.

Info Ujian Tokutei Ginou No.1 Industri Layanan Makanan dan Syaratnya

Gaji Kerja Restoran di Jepang

Yang paling membuat semua orang penasaran adalah gaji restoran di Jepang dengan program Tokutei Ginouu, bukan?Jobjepang.com telah memperkenalkan pekerjaan di restoran Jepang dengan gaji sekitar 22 juta hingga 28 juta. Terutama, pekerjaan di izakaya yang sering memiliki shift malam bisa mendapatkan gaji sekitar 35 juta. Tentu saja, restoran Jepang dengan gaji tinggi juga memiliki pekerjaan yang berat. Karena ada banyak pelanggan, Anda harus bergerak dengan efisien dan berkolaborasi dengan rekan kerja dengan baik, sehingga kemampuan komunikasi juga diperlukan dalam tingkat tertentu.

Kenapa Gaji Kerja Restoran mahal?

Tokutei Ginouu di restoran memiliki gaji tinggi karena dua alasan. Pertama, karena adanya shift malam. Alasan kedua adalah karena banyaknya lowongan pekerjaan di Tokyo, Yokohama, Osaka, dan kota-kota besar lainnya, di mana upah minimumnya lebih tinggi dibandingkan kota lain, sehingga rata-rata gaji pekerjaan di restoran menjadi lebih tinggi.

SSW Restoran

Ujian SSW Restoran dikatakan sedikit lebih sulit daripada ujian SSW Tokutei Ginouu lainnya. Namun, jika Anda telah lulus JLPT N4 dan JFT A2, maka belajar untuk ujian SSW Restoran tidak sulit sama sekali, jadi belajarlah dengan giat. Kriteria kelulusan adalah minimal 65% dari nilai penuh.

Ujian tentang SSW Restoran

  • Total Jumlah soal adalah 45
    • Tes mata pelajaran: 30 soal
    • Ujian praktik 15 soal
  • Waktu ujian adalah 80 menit
  • CBT(Computer Based Testing)
  • Biaya Ujian SSW : IDR 450,000

Deskripsi Tes SSW Restoran

  1. Ujian Teori
    Penilaian pengetahuan dan kemampuan bahasa Jepang dalam manajemen sanitasi, persiapan makanan, dan layanan pelanggan.a) Manajemen Sanitasi – 10 soal
    Isi: Pengetahuan umum, HACCP, keracunan makanan, dll.b) Persiapan Makanan – 10 soal
    Isi: Persiapan makanan, bahan, peralatan memasak, dll.

    c) Layanan Pelanggan – 10 soal
    Isi: Layanan, keragaman makanan, penanganan keluhan, dll.

  2. Ujian Praktek (Penilaian dan Perencanaan)
    Penilaian keterampilan dalam situasi yang disajikan melalui gambar dan perencanaan tugas.a) Manajemen Sanitasi – 5 soal (3 penilaian, 2 perencanaan)
    Isi: Sama dengan ujian teori “Manajemen Sanitasi”.b) Persiapan Makanan – 5 soal (3 penilaian, 2 perencanaan)
    Isi: Sama dengan ujian teori “Persiapan Makanan”.

    c) Layanan Pelanggan – 5 soal (3 penilaian, 2 perencanaan)
    Isi: Sama dengan ujian teori “Layanan Pelanggan”.

Info Ujian Tokutei Ginou No.1 Industri Layanan Makanan dan Syaratnya

Siapa yang cocok bekerja Restoran di Jepang?

  • Ingin pekerjaan bergaji tinggi di Tokutei Ginouu
  • Ingin bekerja dengan Visa Profesional di masa depan
  • Lulusan Departemen Bahasa Jepang
  • Multibahasa, termasuk bahasa Inggris, Mandarin, dan Korea
  • Tertarik untuk bekerja di restoran Jepang
  • Tertarik dengan restoran Jepang
  • Suka memasak
  • Suka bekerja sebagai Pelayan, Waiter
  • Suka berbicara dengan orang lain
  • Ingin bekerja di daerah perkotaan
  • Ingin bekerja shift malam
  • Ingin pekerjaan bergaji tinggi tanpa pengalaman

Industri layanan pelanggan di Jepang terkenal secara global, dan budaya “Omotenashi” adalah salah satu dari budaya tersebut. Pengalaman belajar Omotenashi Jepang akan menjadi keterampilan yang bisa digunakan seumur hidup.

Deskripsi Pekerjaan Restoran Tokutei Ginouu

Pekerjaan di restoran Jepang dengan program Tokutei Ginouu meliputi layanan pelanggan, memasak, manajemen toko, dan pengiriman. Di antara ini, layanan pelanggan dan memasak adalah yang paling umum.

Pekerja aula (pelayan dan staff kasir)

Pekerjaan sebagai pelayan meliputi mengambil pesanan dari pelanggan, mengantarkan hidangan, dan menyelesaikan pembayaran. Kunci ketika bekerja adalah melayani dengan ceria dan ramah kepada pelanggan.

Dapur (koki dan asisten koki)

Dalam pekerjaan di dapur, yang penting adalah bekerja dengan efisien. Diperlukan kerjasama yang baik dengan rekan kerja di dapur untuk bekerja dengan lancar.

Kali ini, kita akan melihat ikhtisar ujian untuk mendapatkan izin tinggal untuk Tokutei Ginou No.1 “Industri Layanan Makanan”.

Konten Ujian
Untuk mendapatkan izin tinggal untuk Tokutei Ginou No.1 “Industri Layanan Makanan”, diwajibkan lulus ujian yang membuktikan tingkat keterampilan dan kemampuan bahasa Jepang.
Namun, jika kamu telah menyelesaikan Pelatihan Teknis No.2 di bidang yang relevan dengan baik, ujian berikut akan dikecualikan.
Bagi mereka yang telah menyelesaikan Pelatihan Teknis No.2 di bidang selain industri layanan makanan, hanya ujian bahasa Jepang yang akan dikecualikan.

(1) Ujian Keahlian
Ikhtisar Ujian Pengukuran Keterampilan Industri Layanan Makanan No.1 adalah sebagai berikut.

Tingkat Keterampilan:

  • Orang yang memiliki total pengalaman kerja rata-rata sekitar 2 tahun dalam industri layanan makanan di Jepang, dan sekitar 50% dari mereka yang mengikuti ujian ini tanpa mempersiapkan diri dengan teks belajar yang khusus untuk ujian ini akan lulus.
  • Memiliki pengetahuan dan keterampilan untuk menangani makanan dan minuman dengan mempertimbangkan sanitasi makanan, serta mengelola serangkaian tugas mulai dari memasak hingga melayani pelanggan.

Syarat Mengikuti Ujian:

  • Orang asing yang berusia 17 tahun atau lebih pada hari ujian. Namun, bagi mereka yang berkebangsaan Indonesia, mereka harus berusia 18 tahun atau lebih.
  • Jika mengikuti ujian di Jepang, wajib memiliki paspor dan izin tinggal yang valid.

Bahasa Ujian: Bahasa Jepang. Ada furigana untuk kanji dalam pertanyaan ujian dan pilihan jawaban.

Ujian TeoriUjian Praktik
Ruang Lingkup UjianMengukur pengetahuan tentang manajemen kebersihan, memasak makanan dan minuman, dan pelayanan pelanggan secara umum, serta kemampuan bahasa Jepang yang diperlukan untuk pekerjaan.Mengukur tingkat keterampilan yang diperlukan untuk pekerjaan melalui ujian penilaian yang menentukan tindakan yang benar dalam situasi yang ditetapkan dengan diagram atau ilustrasi, dan ujian perencanaan yang merencanakan pekerjaan yang diperlukan menggunakan formula yang ditentukan.
Format UjianPada prinsipnya, soal pilihan ganda.・Pada prinsipnya, soal pilihan ganda.・Ujian penilaian, perencanaan dll.
MetodeUjian di Jepang:Paper based testUjian di luar Jepang:Metode CBT
Durasi Ujian80 menit
Jumlah Soal30 soal(nilai maksimal100)15 soal(nilai maksimal 100)
Nilai Ambang BatasPrinsipnya, skor total harus 65% atau lebih
Lokasi UjianBeberapa lokasi di Jepang dan di luar negeri→Juda direncanakan diadakan di Indonesia

(2) Ujian Bahasa Jepang
Untuk bekerja dengan izin tinggal Tokutei Ginou No.1, diharapkan memiliki kemampuan bahasa Jepang yang dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari dan pekerjaan, karena sebagian besar pekerjaan dilakukan dalam bahasa Jepang.
Ujian yang diakui untuk membuktikan tingkat kemampuan bahasa Jepang adalah sebagai berikut.

(a)

JFT-BasicJLPT N4
Tingkat Kemampuan Bahasa JepangKemampuan untuk melakukan percakapan sehari-hari sampai tingkat tertentu dan tidak mengalami kesulitan dalam kehidupan sehari-hari
Metode UjianSistem CBTDengan menggunakan  lembar jawaban komputer
Lokasi UjianDilaksanakan di dalam dan luar Jepang
→ Di Indonesia, pernah dilaksanakan di Jakarta, Bandung,  Medan, Semarang, Surabaya, Yogyakarta
Dilaksanakan di dalam dan luar Jepang
→ Di Indonesia, pernah dilaksanakan di Jakarta, Bandung, Surabaya, Medan, Yogyakarta, Padang, Denpasar, Manado, Malang, Semarang, Makassar, Palembang, Cirebon

(b) Selain itu, kamu juga diperbolehkan untuk membuktikan kemampuan Bahasa Jepang dengan mengikuti ujian yang diakui sebagai setara atau lebih tinggi dari level A2 dalam “Kerangka Acuan Pengajaran Bahasa Jepang.”

Info Ujian Tokutei Ginou No.1 Industri Layanan Makanan dan Syaratnya

Kesimpulan
Banyak orang yang tertarik pada bidang ini mungkin telah memiliki pengalaman bekerja di industri makanan dan minuman.
Meskipun mungkin sulit untuk bekerja sesuai dengan standar manajemen kebersihan Jepang, cobalah tantangan ini.

Sumber:

Kementerian Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 

(https://www.maff.go.jp/j/shokusan/gaisyoku/attach/pdf/gaikokujinzai-2.pdf)

(https://www.maff.go.jp/j/shokusan/gaisyoku/attach/pdf/gaikokujinzai-1.pdf)

(https://www.maff.go.jp/j/shokusan/gaisyoku/attach/pdf/gaikokujinzai-17.pdf)

Kementerian Kehakiman

(https://www.moj.go.jp/isa/content/001374132.pdf)

(https://www.moj.go.jp/isa/content/930005143.pdf)

Japanese-Language Proficiency Test Worldwide Official Website (https://www.jlpt.jp/application/overseas_list.html)

Info Ujian Tokutei Gino No.1 Produksi Makanan dan Minuman, Simak Syaratnya

Info Ujian Tokutei Gino No.1 Produksi Makanan dan Minuman, Simak Syaratnya

Info Ujian Tokutei Ginou No.1 Produksi Makanan dan Minuman, Simak Syaratnya. Meskipun Jepang terkenal dengan teknologi nya termasuk teknologi manufaktur nya indsutri pengolahan makanan tidak dapat digantikan dengan teknologi robot. Industri ini masih memerlukan banyak tenaga kerja.

Bidang Produksi Makanan dan Minuman adalah salah satu bidang spesifik yang menerima pekerja dari luar Jepang dengan status kependudukan Tokutei Ginouu.

Dalam bidang ini, pekerjaan utama adalah serangkaian proses seperti pengolahan bahan baku, pemanasan, sterilisasi, pembentukan, pengeringan, dll. Namun, alkohol tidak termasuk dalam minuman tersebut.

Info Ujian Tokutei Ginou No.1 Produksi Makanan dan Minuman, Simak Syaratnya

Saat ini banyak pabrik makanan dan minuman di Jepang yang kekurangan tenaga kerja. Oleh karena itu, inilah kesempatan Anda untuk bekerja di pabrik makanan atau minuman di Jepang.

Salah satu persyaratan untuk mengajukan permohonan status tinggal sebagai “Pekerja Berketerampilan Spesifik/ SSW (Specified Skilled Worker), pelamar harus lulus ujian bahasa Jepang dan ujian keterampilan (lihat bagan alur [ https://www.id.emb-japan.go.jp/ssw/introduction/ ]).

Penempatan Produksi

Pekerjaan ini adalah pekerjaan yang melibatkan banyak orang untuk memproduksi atau merakit suatu produk. Biasanya material produk akan bergerak di mesin otomatis secara kontinu.

Bekerja di bagian ini memerlukan konsentrasi yang baik. Karena Anda melakukan sesuatu yang sama secara otomais dan terus menerus. Selain itu, diperlukan fisik yang kuat karena tidak jarang Anda harus berdiri sepanjang waktu.

Pemeriksaan Dan Pengujian

Memeriksa dan menguji kebersihan dan kualitas produk. Anda dituntut untuk memeriksa kebersihan dan memastikan tidak ada produk yang cacat sebelum diteruskan ke konsumen.

Kebanyakan pekerjaan ini membutuhkan tenaga kerja yang sudah terampil di bidang ini. Anda harus bisa memeriksa apakah produk tidak terkontaminasi dengan zat berbahaya atau tercampur dengan bahan lainnya.

Pengoperasian Mesin

Mengoperasikan mesin yang digunakan untuk memproduksi makanan dan minuman. Bagian ini merupakan bagian yang perlu memperhatikan keselamatan kerjayang ekstra karenaterkadang melibatkan mesin yang berbahaya jika tidak dioperasikan dengan benar.

Selain itu, tugas bagian ini adalah menjaga dan membersihkan mesin agar tetap bekerja secara optimal. Beberapa mesin bisa saja berhenti atau tidak dapat beroperasi dengan sempurna jika kotor. Oleh karena itu, staff bagian ini harus melakukan pengontrolan dan penjagaan pada mesin.

Pengemasan Dan Pendistribusian

Tergantung pada jenis makanan atau minuman yang diproduksi. Setiap perusahaan memiliki cara dan variasi pengemasan yang berbeda-beda. Produk akan dipilah dan ditimbang untuk kemudian dimasukan kedalam kotak atau kemasan.

Pekerjaan bidan pengemasan memang sering dianggap pekerjaan yang tidak berat. Tetapi, padakebanyakan pabrik pekerjaanini memerlukankekuatan fisik karena Anda harus mengangkat produk yang sudah dikemas dengan jumlah yang banyak.

Selanjutnya adalah bagian pendistribusian. Bagian ini juga memerlukan kekuatan fisik karena Anda harus mengangkat kardus-kardus berisi produk yang tidak ringan. Jika dalam jumlah yang banyak baru menggunakan forklift. Tetapi, hanya yang memilki surat izin mengemudi forklift yang dapat mengoperasikannya.

Manajemen Kebersihan

Orang Jepang terkenal sangat memperhatikan kebersihan makanan. Oleh karena itu, ada tim khusus yang bertugas menjaga kebersihan. Tidak hanya kebersihan dari produk yang diproduksi, tetapi juga kebersihan mesin, peralatan, hingga kebersihan ruang produksi.

Info Ujian Tokutei Ginou No.1 Produksi Makanan dan Minuman, Simak Syaratnya

Kali ini, mari kita lihat ikhtisar ujian untuk mendapatkan izin tinggal Tokutei Ginou No.1 “Produksi Makanan dan Minuman.”

Konten Ujian
Untuk mendapatkan status tinggal Tokutei Ginou No.1 di bidang tersbut, diharuskan lulus ujian yang dapat membuktikan tingkat keterampilan dan kemampuan bahasa Jepang.
Namun, jika kamu telah menyelesaikan Pelatihan Teknis No.2 di bidang yang relevan dengan baik, ujian berikut akan dikecualikan.
Bagi mereka yang telah menyelesaikan Pelatihan Teknis No.2 di bidang selain industri makanan dan minuman, hanya ujian bahasa Jepang yang akan dikecualikan.

(1) Ujian Keahlian
Ikhtisar Ujian Pengukuran Keterampilan Produksi Makanan dan Minuman No.1 adalah sebagai berikut.

Tingkat Keterampilan:

  • Orang yang memiliki total pengalaman kerja rata-rata sekitar 2 tahun dalam industri makanan dan minuman di Jepang, dan sekitar 50% dari mereka yang mengikuti ujian ini tanpa mempersiapkan diri dengan teks belajar khusus untuk ujian ini akan lulus.
  • Mereka yang memiliki pengetahuan dasar tentang penanganan makanan dan sejenisnya secara higienis dan dapat segera menangani manajemen sanitasi yang tepat sebagai tenaga kerja yang siap pakai.

Syarat Mengikuti Ujian:

  • Orang asing yang berusia 17 tahun atau lebih pada hari ujian. Namun, bagi warga negara Indonesia, mereka harus berusia 18 tahun atau lebih.
  • Jika mengikuti ujian di Jepang, wajib memiliki paspor yang valid.

Bahasa Ujian: Bahasa Jepang

Ujian TeoriUjian Praktik
Konten Ujian・Pengetahuan dasar tentang manajemen keamanan dan kualitas makanan ・Dasar-dasar manajemen sanitasi umum・Dasar-dasar manajemen proses produksi・Pengetahuan tentang manajemen sanitasi proses produksi dengan HACCP ・Pengetahuan tentang keselamatan dan kesehatan kerja
Format UjianPada prinsipnya, soal pilihan ganda・Pada prinsipnya, soal pilihan ganda・Ujian penilaian dan perencanaan dll
MetodeUjian di Jepang:Paper based testUjian di luar Jepang:Metode CBT
Durasi Ujian80 menit
Jumlah soal30 soal(nilai maksimal 100)10 soal(nilai maksimal 50)
Nilai Ambang BatasPada prinsipnya, skor total harus 65% atau lebih
Lokasi UjianBeberapa lokasi di dalam Jepang dan di luarnya→Juga direncanakan diadakan di Indonesia

(2) Ujian Bahasa Jepang

Pekerja pabrik di Asia sedang memeriksa daftar dengan bagan kebijakan keselamatan pada mesin otomatis di industri minuman sebelum memulai proses produksi.

Untuk bekerja dengan izin tinggal Tokutei Ginou No.1, diharapkan memiliki kemampuan bahasa Jepang yang dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari dan pekerjaan, karena sebagian besar pekerjaan dilakukan dalam bahasa Jepang.
Ujian yang diakui untuk membuktikan tingkat kemampuan bahasa Jepang adalah sebagai berikut.

(a)

JFT-BasicJLPT N4
Tingkat Kemampuan Bahasa JepangKemampuan untuk melakukan percakapan sehari-hari sampai tingkat tertentu dan tidak mengalami kesulitan dalam kehidupan sehari-hari
Metode UjianSistem CBTDengan menggunakan  lembar jawaban komputer
Lokasi UjianDilaksanakan di dalam dan luar Jepang
→ Di Indonesia, pernah dilaksanakan di Jakarta, Bandung,  Medan, Semarang, Surabaya, Yogyakarta
Dilaksanakan di dalam dan luar Jepang
→ Di Indonesia, pernah dilaksanakan di Jakarta, Bandung, Surabaya, Medan, Yogyakarta, Padang, Denpasar, Manado, Malang, Semarang, Makassar, Palembang, Cirebon

(b) Selain itu, kamu juga diperbolehkan untuk membuktikan kemampuan Bahasa Jepang dengan mengikuti ujian yang diakui sebagai setara atau lebih tinggi dari level A2 dalam “Kerangka Acuan Pengajaran Bahasa Jepang.”

Info Ujian Tokutei Ginou No.1 Produksi Makanan dan Minuman, Simak Syaratnya

Kesimpulan
Ujian keterampilan untuk bidang produksii makanan dan minuman telah pernah dilaksanakan di Indonesia. Untuk jadwal dan konten ujian di masa mendatang, harap periksa situs web Asosiasi Teknologi Industri Makanan dan Minuman Jepang dan lainnya.

Sumber:

Kementerian Pertanian, Kehutanan dan Perikanan 

https://www.maff.go.jp/j/shokusan/sanki/soumu/attach/pdf/tokuteiginou-69.pdf

https://www.maff.go.jp/j/shokusan/sanki/soumu/attach/pdf/tokuteiginou-12.pdf

https://www.moj.go.jp/isa/content/930005129.pdf

Kementerian Kehakiman

(https://www.moj.go.jp/isa/content/001374132.pdf)

(https://www.moj.go.jp/isa/content/930005143.pdf)

Japanese-Language Proficiency Test Worldwide Official Website (https://www.jlpt.jp/application/overseas_list.html)

 

Info Ujian Tokutei Ginou No.1 Budidaya dan Syarat

Info Ujian Tokutei Ginou No.1 Budidaya dan Syarat

Info Ujian Tokutei Ginouu No.1 Budidaya dan Syarat. Artikel ini akan memberikan informasi seputar bidang perikanan di Jepang, mulai dari fakta-fakta unik yang menjadikan kerja perikanan di Jepang menguntungkan, persyaratan umum, dan informasi lainnya.

Gaji Magang Kerja Perikanan dan Budi Daya Perairan di Jepang 2024. Industri perikanan di Jepang adalah salah satu industri terbaik di dunia. Berkat kerja keras dan keterampilan terbaik para nelayan Jepang, mampu mengantarkan Jepang sebagai salah satu negara dengan pasar grosir hasil laut terbesar di dunia.

Tokutei Ginouuu adalah program yang dikeluarkan pemerintah Jepang untuk menerima tenaga kerja asing dari luar negeri yang disahkan pada pada 1 April 2019. Dari 14 bidang yang ada, perikanan termasuk ke salah satunya yang memerlukan 9.000 orang tenaga kerja asing dari seluruh dunia termasuk Indonesia. Pekerja di sektor ini akan ditempatkan di sektor Perikanan (nelayan) dan sektor Budidaya Perikanan.

Info Ujian Tokutei Ginouu No.1 Budidaya dan Syarat

Tokutei Ginouuu adalah program yang dikeluarkan pemerintah Jepang untuk menerima tenaga kerja asing dari luar negeri yang disahkan pada pada 1 April 2019. Dari 14 bidang yang ada, perikanan termasuk ke salah satunya yang memerlukan 9.000 orang tenaga kerja asing dari seluruh dunia termasuk Indonesia.

Pekerja di sektor ini akan ditempatkan di sektor Perikanan (nelayan) dan sektor Budidaya Perikanan. Artikel ini akan mengupas informasi Tokutei Ginouuu Perikanan secara lengkap.

Kali ini, mari kita lihat ikhtisar ujian untuk mendapatkan status tinggal Tokutei Ginou No.1 dalam bidang “Perikanan”.

Ada dua jenis ujian dalam bidang perikanan, yaitu “Perikanan” dan “Budidaya”, jadi kali ini kita akan melihat tentang jenis ujian “Budidaya.”

Info Ujian Tokutei Ginouu No.1 Budidaya dan Syarat

Konten Ujian

Untuk mendapatkan status tinggal Tokutei Ginou No.1, diwajibkan lulus ujian yang membuktikan tingkat keterampilan dan kemampuan bahasa Jepang.

Namun, bagi mereka yang telah menyelesaikan Pelatihan Teknis No.2 di bidang yang relevan dengan baik akan dibebaskan dari ujian di bawah ini.

Jika kamu telah menyelesaikan Pelatihan Teknis No.2 di bidang lain selain perikanan, hanya akan dibebaskan dari ujian bahasa Jepang.

(1) Ujian Keahlian

Ikhtisar “Ujian Pengukuran Keterampilan Perikanan No.1 (Budidaya)” adalah sebagai berikut.

Tingkat Keterampilan:

  • Mengukur kemampuan untuk memahami instruksi dari pengawas dan melaksanakannya dengan tepat, atau kemampuan untuk melaksanakannya berdasarkan penilaian sendiri dalam bidang budidaya.
  • Tingkat di mana memastikan bahwa peserta dapat membuat, memperbaiki, dan mengelola bahan budidaya, mengelola pertumbuhan hewan dan tumbuhan budidaya, memanen dan memproses hewan dan tumbuhan budidaya, serta memastikan keamanan dan kesehatan.

Syarat Mengikuti Ujian:

  • Orang asing yang berusia 17 tahun atau lebih pada hari ujian. Namun, bagi warga negara Indonesia, usia minimum adalah 18 tahun.
  • Jika mengikuti ujian di Jepang, harus memiliki status tinggal di Jepang (Visa untuk kunjungan singkat juga diperkenankan.)

Bahasa Ujian: Bahasa Jepang (Hiragana, Katakana atau Kanji dengan Furigana)

Metode Pelaksanaan: Ujian praktik dan ujian teori menggunakan metode CBT atau paper based test.

Info Ujian Tokutei Ginouu No.1 Budidaya dan Syarat

Ujian TeoriUjian Praktik
Konten UjianUjian ini mengukur pengetahuan tentang budidaya secara umum dan keamanan dan kesehatan, serta kemampuan bahasa Jepang yang diperlukan untuk pekerjaan.Kemampuan praktik yang diperlukan untuk pekerjaan diukur dengan ujian yang menilai keterampilan dalam mengelola pertumbuhan hewan dan tumbuhan budidaya, dan penanganan yang tepat dari produk budidaya dari gambar dan ilustrasi.
MetodeMetode Benar/Salah(〇✕)Soal Pilihan Ganda
Durasi Ujian50 menit20 menit
Jumlah Soal40 soal10 soal
Nilai Ambang BatasTotal skor ujian teori dan praktik melebihi titik penilaian yang ditentukan oleh lembaga pelaksana ujian keterampilan.
Lokasi UjianJepang dan Indonesia
→ Direncanakan diadakan di Jakarta.

(2) Ujian Bahasa Jepang
Untuk bekerja dengan izin tinggal Tokutei Ginou No.1, diharapkan memiliki kemampuan bahasa Jepang yang dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari dan pekerjaan, karena sebagian besar pekerjaan dilakukan dalam bahasa Jepang.

Ujian yang diakui untuk membuktikan tingkat kemampuan bahasa Jepang adalah sebagai berikut.

(a)

JFT-BasicJLPT N4
Tingkat Kemampuan Bahasa JepangKemampuan untuk melakukan percakapan sehari-hari sampai tingkat tertentu dan tidak mengalami kesulitan dalam kehidupan sehari-hari
Metode UjianSistem CBTDengan menggunakan  lembar jawaban komputer
Lokasi UjianDilaksanakan di dalam dan luar Jepang
→ Di Indonesia, pernah dilaksanakan di Jakarta, Bandung,  Medan, Semarang, Surabaya, Yogyakarta
Dilaksanakan di dalam dan luar Jepang
→ Di Indonesia, pernah dilaksanakan di Jakarta, Bandung, Surabaya, Medan, Yogyakarta, Padang, Denpasar, Manado, Malang, Semarang, Makassar, Palembang, Cirebon

(b) Selain itu, kamu juga diperbolehkan untuk membuktikan kemampuan Bahasa Jepang dengan mengikuti ujian yang diakui sebagai setara atau lebih tinggi dari level A2 dalam “Kerangka Acuan Pengajaran Bahasa Jepang.”

Kesimpulan
Konten ujian dan standar untuk lulus ujiannya berbeda tergantung pada jenis ujian “Perikanan” yang kamu ikuti.

Pastikan untuk melakukan penelitian yang baik tentang informasi yang berkaitan dengan jenis pekerjaan yang ingin kamu uji.

Info Ujian Tokutei Ginouu No.1 Budidaya dan Syarat

Sumber: 

Badan Layanan Imigrasi
(https://www.moj.go.jp/isa/content/930005140.pdf)

Badan Perikanan
(https://www.jfa.maff.go.jp/j/kikaku/attach/pdf/tokuteiginou-22.pdf)

Japanese-Language Proficiency Test Worldwide Official Website (https://www.jlpt.jp/application/overseas_list.html)

Japan Fisheries Association
(https://suisankai.or.jp/skill/)
(https://tokuteiginougyogyo.org/)

Kementerian Kehakiman
(https://www.moj.go.jp/isa/content/930005143.pdf)
(https://www.moj.go.jp/isa/content/001376559.pdf)

Kementerian Luar Negeri (https://www.id.emb-japan.go.jp/ssw/)

Info Ujian Tokutei Ginou No.1 Perikanan dan Syarat

Info Ujian Tokutei Ginou No.1 Perikanan dan Syarat

Info Ujian Tokutei Ginou No.1 Perikanan dan Syarat. Tokutei Ginou adalah program yang dikeluarkan pemerintah Jepang untuk menerima tenaga kerja asing dari luar negeri yang disahkan pada pada 1 April 2019. Dari 14 bidang yang ada, perikanan termasuk ke salah satunya yang memerlukan 9.000 orang tenaga kerja asing dari seluruh dunia termasuk Indonesia. Pekerja di sektor ini akan ditempatkan di sektor Perikanan (nelayan) dan sektor Budidaya Perikanan. Artikel ini akan mengupas informasi Tokutei Ginou Perikanan secara lengkap.

Bidang Perikanan dan Budi Daya Perairan adalah salah satu jenis pekerjaan dalam Tokutei Ginou No.1, yang memberikan orang asing kesempatan untuk bekerja di perusahaan Jepang.

Info Ujian Tokutei Ginou No.1 Perikanan dan Syarat

A. Persyaratan dan dokumen Tokutei Ginou Perikanan

  1. Berasal dari lulusan Sekolah Perikanan (Jurusan penangkapan ikan atau Budidaya perikanan).
  2. Berusia minimal 18 tahun hingga batas usia 35 tahun.
  3. Dalam keadaan sehat jasmani dan rohani yang dibuktikan dengan hasil medical check-up.
  4. Memiliki Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK).
  5. Memiliki KTKLN (Kartu Tanda Kerja Luar Negeri) dari BNP2TKI.
  6. CV saat pertama kali magang (khusus bagi yang pernah magang di Jepang).
  7. Memiliki sertifikat Sankyuu(三級) –à serifikat jitco dan Senmonkyuu(専門級).–à sertifikat otit bagi yang pernah magang di Jepang. Jika tidak ada, silahkan hubungi perusahaan atau penanggungjawab HRD terkait.
  8. Sertifikat keterampilan.
  9. Sertifikat Bahasa Jepang JFT-Basic/JLPT N4.

B. Gaji bidang perikanan di Jepang

Gaji yang didapatkan selama bekerja di bidang perikanan di Jepang akan disesuaikan kembali dengan masing-masing perusahaan karena setiap perusahaan memiliki standar yang berbeda-beda. Namun, umumnya standar gaji bersih yang didapatkan adalah ¥150.000 atau sekitar Rp15,000,000.

C. FAQ Tokutei Ginouu Perikanan

1. Apakah jurusan perikanan bisa kerja di Jepang?

Lulusan jurusan perikanan tentu saja bisa bekerja di Jepang, terutama bisa mengikuti program Tokutei Ginouu Perikanan karena salah satu persyaratan program ini adalah harus berasal dari lulusan sekolah perikanan.

2. Lulusan perikanan bisa kerja apa di Jepang?

Lulusan perikanan bisa bekerja di sektor Perikanan (nelayan) dan sektor Budidaya perikanan. Sektor Perikanan dan Budidaya adalah sektor yang berkaitan dengan pengelolaan atau budidaya ikan dan lingkungannya mulai dari proses pra-produksi, produksi, pengolahan, sampai kepada proses pemasaran yang dilakukan dalam sistem bisnis perikanan.

3. Bila belum ada pengalaman di perikanan, apakah bisa ikut ujian?

Walaupun belum memiliki pengalaman, calon peserta tetap bisa mengikuti ujian. Namun, peserta tetap harus bisa memahami dan membaca tulisan Jepang karena ujiannya menggunakan Bahasa Jepang.

4. Apakah ada persyaratan lain yang harus dipenuhi selain lulus ujian? 

Setelah lulus ujian, peserta harus memiliki passport. Jika tidak memiliki sertifikat N4, maka sebelum berangkat harus lulus JLPT/ JFT-Basic minimal N4).

Kali ini, mari kita lihat ikhtisar ujian untuk mendapatkan izin tinggal “Tokutei Ginou No.1” dalam bidang perikanan.

Ujian dalam bidang perikanan dibagi menjadi dua, yaitu “Perikanan” dan “Budidaya”, jadi kali ini kita akan melihat tentang bagian “Perikanan”.

Info Ujian Tokutei Ginou No.1 Perikanan dan Syarat

Konten Ujian

Untuk mendapatkan izin tinggal “Tokutei Ginou No.1” dalam bidang perikanan,  diwajibkan lulus ujian yang membuktikan tingkat keterampilan dan kemampuan bahasa Jepang.

Namun, bagi mereka yang telah menyelesaikan pelatihan keterampilan No.2 dalam bidang yang relevan dengan baik, ujian berikut akan dikecualikan.

Jika kamu telah menyelesaikan Pelatihan Teknis No.2 dalam bidang selain perikanan, hanya ujian bahasa Jepang yang akan dikecualikan.

(1) Ujian Keahlian

Berikut adalah ringkasan “Ujian Pengukuran Keterampilan Perikanan No.1 (bagian Perikanan)”.

Tingkat Keterampilan:

  • Mampu memahami instruksi dari pengawas dan melaksanakannya dengan tepat, atau mampu melaksanakannya berdasarkan penilaian sendiri dalam pekerjaan tertentu dalam perikanan.
  • Mampu membuat dan memperbaiki alat pancing, mencari hewan dan tumbuhan laut, mengoperasikan alat pancing dan mesin perikanan, menangkap hewan dan tumbuhan laut, memproses dan menyimpan hasil tangkapan, dan memastikan keamanan dan kesehatan.

Syarat Mengikuti Ujian:

  • Orang asing yang berusia 17 tahun atau lebih pada hari ujian. Namun, bagi warga negara Indonesia, harus berusia 18 tahun atau lebih.
  • Jika mengikuti ujian di Jepang, peserta harus memiliki izin tinggal di Jepang (Visa untuk kunjungan singkat juga diperkenankan.)

Bahasa Ujian:

Bahasa Jepang (Hiragana, Katakana dan Kanji dengan Furigana)

Metode Pelaksanaan:

Ujian praktik dan ujian teori menggunakan metode CBT atau paper based test.

Ujian Teori

Ujian Praktik

Konten Ujian

Ujian ini akan mengukur pengetahuan tentang perikanan secara umum dan keamanan dan kesehatan, serta kemampuan bahasa Jepang yang diperlukan untuk pekerjaan.

Keterampilan praktik yang diperlukan untuk pekerjaan diukur dengan ujian yang menilai keterampilan dalam menangani alat pancing dan fasilitas perikanan yang tepat dan pemilihan hasil tangkapan dari gambar dan ilustrasi.

Metode

Metode Benar/Salah(〇✕)

Soal Pilihan Ganda

Durasi Ujian

50 menit

20 menit

Jumlah Soal

40 soal

10 soal

Nilai Ambang Batas

Total skor ujian teori dan praktik harus 65% atau lebih

Lokasi Ujian

Jepang dan Indonesia

→ Telah direncanakan diadakan di Jakarta

(2) Ujian Bahasa Jepang
Untuk bekerja dengan izin tinggal Tokutei Ginou No.1, diharapkan memiliki kemampuan bahasa Jepang yang dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari dan pekerjaan, karena sebagian besar pekerjaan dilakukan dalam bahasa Jepang.
Ujian yang diakui untuk membuktikan tingkat kemampuan bahasa Jepang adalah sebagai berikut.

(a)

JFT-Basic

JLPT N4

Tingkat Kemampuan Bahasa Jepang

Kemampuan untuk melakukan percakapan sehari-hari sampai tingkat tertentu dan tidak mengalami kesulitan dalam kehidupan sehari-hari

Metode Ujian

Sistem CBT

Dengan menggunakan  lembar jawaban komputer

Lokasi Ujian

Dilaksanakan di dalam dan luar Jepang

→ Di Indonesia, pernah dilaksanakan di Jakarta, Bandung,  Medan, Semarang, Surabaya, Yogyakarta

Dilaksanakan di dalam dan luar Jepang

→ Di Indonesia, pernah dilaksanakan di Jakarta, Bandung, Surabaya, Medan, Yogyakarta, Padang, Denpasar, Manado, Malang, Semarang, Makassar, Palembang, Cirebon

(b) Selain itu, kamu juga diperbolehkan untuk membuktikan kemampuan Bahasa Jepang dengan mengikuti ujian yang diakui sebagai setara atau lebih tinggi dari level A2 dalam “Kerangka Acuan Pengajaran Bahasa Jepang.”

Kesimpulan

Itulah ringkasan ujian untuk bagian “Perikanan” dalam bidang perikanan.

Meskipun dalam bidang yang sama, bagian “Budidaya” memiliki ringkasan ujian yang berbeda.

Jadi pastikan untuk mencari tahu informasi yang benar berkaitan dengan bagian pekerjaan yang ingin kamu uji.

Sumber:

Badan Pelayanan Imigrasi

(https://www.moj.go.jp/isa/content/930005139.pdf)

Badan Perikanan

(https://www.jfa.maff.go.jp/j/kikaku/attach/pdf/tokuteiGinouu-22.pdf)

Japanese-Language Proficiency Test Worldwide Official Website (https://www.jlpt.jp/application/overseas_list.html)

Japan Fisheries Association

(https://suisankai.or.jp/skill/)

(https://tokuteiGinouugyogyo.org/)

Kementerian Kehakiman

(https://www.moj.go.jp/isa/content/001374132.pdf)

(https://www.moj.go.jp/isa/content/930005143.pdf)

Kementerian Luar Negeri

(https://www.id.emb-japan.go.jp/ssw/)